Karakteristik sistem informasi manajemen adalah ciri khas yang harus dimiliki sistem informasi manajemen. Sistem informasi manajemen (SIM) sendiri adalah sebuah sistem yang bertujuan untuk menghasilkan informasi yang berguna bagi penggunanya.
Simpelnya, sistem informasi manajemen mengumpulkan, mengolah data dan menginformasikan hasilnya. SIM memiliki beberapa karakteristik yang melekat, seperti:
Adanya batasan batasan pada sistem informasi manajemen akan membuat sistem informasi yang ada tidak saling tumpang tindih dengan sistem yang lainnya. Setiap sistem akan melakukan tugas dan fungsinya masing masing.
Hal hal yang dibatasi oleh batas sistem contohnya:
Simpelnya, sistem informasi manajemen mengumpulkan, mengolah data dan menginformasikan hasilnya. SIM memiliki beberapa karakteristik yang melekat, seperti:
- Memiliki berbagai element sistem [elements]
- Memiliki batas batas tertentu [boundary]
- Memiliki lingkungan luar [environment]
- Memiliki penghubung [interface]
- Memiliki masukan [input]
- Memiliki keluaran [output]
- Memiliki pengolahan [process]
- Memiliki tujuan [goal]
Karakteristik sistem informasi manajemen | img source: jikoman.info |
# Elemen Sistem [Elements]
Elemen atau komponen sistem adalah bagian bagian atau subsistem dari sebuah sistem yang lebih besar. Elemen sistem mungkin adalah bagian yang paling kecil dari sistem yang ada.
Setiap elemen memiliki tugas, fungsi dan tujuan sendiri sendiri. Namun masing masing element sistem informasi manajemen ini akan saling berinteraksi, terhubung dan bekerja sama antara satu dan yang lain untuk mencapai tujuannya.
Apabila satu elemen tidak bekerja secara maksimal, maka jalannya keseluruhan sistem informasi manajemen akan terganggu dan menghasilkan ouput yang tidak maksimal.
Baca juga: Komponen Sistem Informasi Manajemen
Baca juga: Komponen Sistem Informasi Manajemen
# Batasan Sistem [Boundary]
Batas sistem atau yang dikenal dengan boundary adalah batasan ruang lingkup yang membatasi sistem informasi manajemen dengan sistem lainnya.Adanya batasan batasan pada sistem informasi manajemen akan membuat sistem informasi yang ada tidak saling tumpang tindih dengan sistem yang lainnya. Setiap sistem akan melakukan tugas dan fungsinya masing masing.
Hal hal yang dibatasi oleh batas sistem contohnya:
- Biaya
- Peraturan
- Personel
- Peralatan, dll
# Lingkungan Luar [Environment]
Lingkungan luar merupakan hal hal yang yang berada diluar batas sistem informasi manajemen yang bisa berpengaruh terhadap operasional sistem informasi manajemen.
Lingkungan luar sistem bisa berpengaruh positif dan negatif. Lingkungan luar yang merugikan harus bisa dikendalikan dan ditahan sedemikian rupa agar tidak sering mengganggu kegiatan sistem. Dan lingkungan luar yang menguntungkan harus sebisa mungkin bisa dimanfaatkan dengan baik oleh sistem.
Contohnya keadaan listrik yang mati, listrik bukanlah bagian dari komponen sistem informasi manajemen. Tapi dengan tidak adanya listrik maka sistem informasi manajemen tidak bisa dijalankan.
# Penghubung [Intervace]
Penghubung sistem adalah sebuah media yang menjembatani subsistem satu dengan subsistem yang lain. Data keluaran disatu subsistem yang satu akan menjadi data masukan ketika pindah ke subsistem yang lain. Perpindahan ini memerlukan penghubung. Contoh jaringan koneksi.
Apabila dalam sebuah sistem tidak ada penghubungnya, maka ketika sebuah komponen subsistem telah selesai melaksanakan tugasnya, kemudian output yang dihasilkan tidak bisa dipindahkan untuk diproses lebih lanjut kepada subsistem yang lainnya karena tidak ada penghubung.
Maka sistem secara keseluruhan tidak akan menghasilkan apa-apa.
# Masukan Sistem [Input]
Masukan atau input adalah data yang dimasukkan kedalam sistem untuk diolah oleh sistem.
Karakteristik masukan adalah hal yang paling mendasar yang harus dimiliki oleh setiap sistem. Sistem kerja sebuah sistem informasi berawal dari masukan.
Apabila tidak ada data, maka apa yang akan diolah oleh sistem?
Tidak akan ada sesuatu yang dihasilkan karena BAHAN nya tidak ada.
# Keluaran Sistem [Output]
Keluaran atau output adalah data masukan yang telah selesai diolah dan menjadi Informasi. Output adalah informasi yang bisa berupa laporan, grafik, formulir atau berupa perbaikan.
Output adalah hasil dari sebuah proses pengolahan data pada sistem. Dan masing masing subsitem dalam sebuah sistem akan menghasilkan output. Output dari subsistem lain akan menjadi input bagi subsistem lain dan kemudian diolah kembali menjadi hasil akhir. Berupa INFORMASI.
# Pengolah Sistem [Process]
Pengolah sistem adalah pemprosesan data yang masuk kedalam sistem dan diolah sedemikian rupa hingga menghasilkan data keluaran (output) yang akan menjadi sebuah informasi yang berguna.
Pengolahan bisa berupa pengklasifikasian data, pengurutan, pencarian, penggabungan data.
Apabila sebuah sistem tidak bisa mengolah data, maka data mentah yang ada tetap akan menjadi seperti itu. Tidak akan bisa menjadi sebuah informasi yang berharga.
# Tujuan Sistem [Goal]
Sistem informasi manajemen tentu memiliki tujuan yang ingin dicapai. Tujuan SIM adalah untuk memberikan informasi yang berguna bagi para pihak yang membutuhkan.
Karena pada awalnya, sebuah sistem informasi disusun dan didesain khusus untuk menghasilkan sebuah informasi yang sesuai dengan apa yang diinginkan oleh pengguna.
Tujuan sistem didesain sama persis dengan apa yang diinginkan oleh pengguna.
Tujuan sistem yang tidak sama dengan apa yang diinginkan oleh pengguna akan menghasilkan informasi yang tidak berharga. Tidak relevan dan tidak bisa digunakan oleh penggunanya sebagai bahan pengambilan keputusan.
Selain itu, ada beberapa karakterisitik lain yang melekat pada sistem informasi manajemen seperti:
- Data yang digunakan sebagai masukan adalah data masa lalu yang telah terjadi
- Sistem informasi manajemen bertugas sesuai dengan prosedur dan rutinitas yang telah ditetapkan
- SIM dirancang untuk memberi laporan operasional rutin setiap hari,minggu, bulan, dan tahunan
Begitulah karakterisitik sistem informasi manajemen pada sebuah perusahaan pada umumnya. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi anda. Terima kasih